Definisi, Ciri-Ciri, dan Jenisnya – Buttonscarves

Mengenal Bahan Katun: Definisi, Ciri-Ciri, dan Jenisnya

Bahan katun merupakan salah satu jenis kain yang sudah lama populer di kalangan masyarakat. Bahan katun sering dijadikan kain untuk membuat pakaian, terlebih di negara beriklim tropis, seperti Indonesia. Hal ini tentunya tak terlepas dari sifat lembut dan nyaman yang dimiliki oleh kain katun ketika digunakan.

Namun, saat ini, bahan katun tersedia dalam banyak jenis mulai dari katun biasa, katun poplin, hingga katun jepang. Biasanya, beda jenis katun, akan berbeda pula kualitas dan penggunaannya. 

Sebagai contoh, ada katun poplin yang sering digunakan untuk membuat kemeja atau gaun, sedangkan katun jepang sering digunakan untuk membuat piyama. 

Nah, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai bahan katun, kamu bisa menyimak artikel di bawah ini, ya!

Mengenal Bahan Katun dan Ciri-cirinya

Kain katun terbuat dari serat biji kapas yang diiolah melalui proses panjang untuk menghasilkan benang-benang katun. Nantinya, benang-benang ini dapat digunakan untuk membuat berbagai macam produk tekstil, termasuk pakaian.

Warna asli dari kain katun adalah putih kekuning-kuningan. Namun, kita dapat menemukan produk tekstil berbahan kain katun dalam banyak warna, karena kain katun mampu menyerap warna dengan baik. 

Kain katun juga memiliki sifat higroskopis, sehingga mampu menyerap keringat dan terasa sejuk saat digunakan. Selain itu, masih ada beberapa ciri – ciri lainnya dari  bahan katun, di antaranya:

  • Bertekstur lembut dan halus
  • Terasa nyaman di kulit saat dikenakan
  • Mampu menyerap air dengan baik
  • Dapat dicelup dengan baik dan mempertahankan warna
  • Tahan panas setrika bersuhu cukup tinggi

Ciri-ciri katun inilah yang membuatnya sering digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat pakaian, termasuk pakaian dalam, pakaian tidur, pakaian dalam, dan pakaian kerja.

Meski begitu, kain katun memiliki beberapa kekurangan juga. Sebagai contoh, ada jenis katun yang mudah kusut. Ada juga yang rentan berjamur, terlebih bila disimpan di tempat yang lembap dalam waktu lama. 

Jenis Bahan Katun

Jenis bahan katun dapat dibedakan berdasarkan jenis benang yang digunakan dalam pembuatannya. Beberapa jenis bahan katun yang umum digunakan adalah sebagi berikut:

1. Katun murni (100% cotton) 

Bahan ini terbuat dari benang katun murni tanpa campuran bahan lain. Katun ini dapat menyerap kelembapan atau keringat dengan baik, bebas bahan kimia, tahan lama. Bahan katun ini juga ditenun dari serat paling lembut. Sebab itu, katun murni termasuk kain katun  yang tidak hanya menawarkan kenyamanan, tetapi juga kemewahan. 

2. Katun campuran (cotton blend) 

Bahan ini terbuat dari campuran benang katun dengan bahan kain lain, seperti polyester, rayon, atau spandex. Biasanya kain ini mempunyai tekstur yang berbeda saat  disentuh dibandingkan katun murni, tergantung bahan campurannya. Katun campuran juga menawarkan warna yang beraneka ragam.

3. Katun organdi (organdy cotton)

Bahan ini terbuat dari benang katun yang dijahit dengan teknik khusus sehingga memiliki tekstur yang sangat kaku dan keras. Kain ini juga ringan dan tipis sehingga sangat cocok digunakan untuk membuat gaun dan blouse.

4. Katun poplin

Katun poplin adalah jenis kain campuran dari benang katun dengan benang sutra atau wol yang ditenun dengan teknik khusus. Kain ini terkenal sejuk, mampu bertahan lama dan terasa nyaman. Biasanya, katun ini digunakan untuk membuat kemeja.

5. Katun Jepang 

Sesuai namanya, katun jepang adalah salah satu jenis katun yang berasal dari negara Jepang. Katun ini bisa juga diproduksi di luar Jepang, namun dengan lisensi resmi dari perusahaan pemegang hak patennya di Jepang. 

Katun jepang mempunyai tekstur yang halus serta warna yang lebih mengkilap dan tidak mudah pudar. Kain katun ini juga cocok digunakan sehari-hari karena memiliki daya serap keringat yang baik.

Nah, itulah beberapa jenis bahan katun yang sering digunakan untuk membuat pakaian. Semoga informasi tentang bahan katun ini bermanfaat, ya! Jika kamu sedang mencari pakaian dengan bahan katun premium yang nyaman dan terlihat modis, beberapa pakaian dari Benang Jarum bisa menjadi pilihan utama kamu, lho!

Ada beberapa rekomendasi yang bisa kamu pertimbangkan. Kamu bisa memilih baju atasan wanita dari Benang Jarum dan gunakan fitur “filter”. Kemudian, pilih bahan “Cotton” untuk melihat katalog pakaian berbahan katun.

Beragam pilihan pakaian mulai dari kemeja, tunik, blouse, hingga dress tersedia di Benang Jarum. Cocok untuk kamu gunakan sebagai outfit sehari-hari maupun outfit kantor. 

Namun, kamu juga bisa memilih sesuai dengan kemauan dan selera kamu, ya! Jika tertarik, kamu bisa membelinya secara online di website Benang Jarum atau secara offline di toko Benang Jarum terdekat.

Sedang Tren, Ini Definisi dan Kelebihan Hijab Laser Cut – Buttonscarves

Sedang Tren, Ini Definisi dan Kelebihan Hijab Laser Cut 

Dalam dunia fashion muslimah, tren terus berkembang seiring dengan kebutuhan wanita berhijab untuk tampil modis dan elegan. Salah satu tren terkini yang semakin populer adalah hijab laser cut

Sebagai wanita, pasti kamu sendiri juga sering mendengar istilah hijab laser cut, kan? Hijab laser cut belakangan ini memang sering jadi bahan perbincangan para muslimah karena hijabnya yang tak hanya memiliki potongan tepi yang menarik, namun juga jahitan pinggirannya yang tak mudah rusak.

Nah, supaya lebih mengenal apa itu jilbab laser cut, mari kita bahas lebih lanjut mengenai definisi dan kelebihan hijab laser cut melalui artikel berikut ini.

Pengertian hijab laser cut

hijab laser cut buttonscarves

Hijab laser cut adalah jenis hijab yang dibuat menggunakan teknologi laser cutting untuk memotong bagian pinggir hijab sehingga membentuk motif potongan scallop di tepinya. Pemotongan tersebut memanfaatkan sinar laser untuk membakar material demi menciptakan bentuk tepi hijab yang diinginkan. 

Jika orang-orang menilai potongan laser cut dapat menambah keindahan pada hijab, kamu juga harus tahu bahwa sebetulnya teknologi laser cut bertujuan untuk menghasilkan jahitan tepi yang membuat jilbab tidak gampang rusak. Kemudian jenis potongan laser cut ini didesain sedemikian rupa agar menambah nilai estetika pada jilbab. Sebagai contoh, kamu bisa mendapatkan pola tepi yang unik dan cantik pada jilbab-jilbab Buttonscarves

Sampai sekarang, potongan laser cutting dapat ditemukan di berbagai jenis bahan jilbab, seperti bahan voal, polyester, dan satin. Bahkan, seiring berjalannya waktu, potongan scallop laser cut tidak hanya diterapkan pada jilbab square saja, namun juga sering ditemui pada jilbab pashmina dan bergo. 

Sebab kepopulerannya inilah, hijab laser cut dapat jadi pilihan yang tepat untuk kamu pakai di acara kasual maupun formal. Kamu dapat memadukan hijab laser cut dengan berbagai gaya busana, dari yang sederhana hingga yang lebih glamor, sesuai dengan suasana acara yang ingin kamu hadiri.

Kelebihan hijab laser cut

Ada beberapa keunggulan hijab laser cut yang membuat jenis hijab satu ini menjadi begitu populer, antara lain:

Menghasilkan finishing yang unik

Salah satu kelebihan utama dari jilbab laser cut adalah desainnya yang unik dan eksklusif. Dengan teknologi laser, produsen jilbab dapat menciptakan motif atau pola potongan tepi yang berbeda-beda, sehingga setiap jilbab memiliki keunikan tersendiri. Hal ini memungkinkan para perempuan berhijab untuk tampil beda dan menonjol dengan gaya pribadinya.

Potongan lebih rapi dan presisi

Kelebihan hijab laser cut selanjutnya yang membuatnya digemari para muslimah adalah hasil potongan yang lebih rapi dan presisi. Teknologi laser dapat memotong kain dengan sangat akurat, menghasilkan tepi yang bersih serta teratur. Dibandingkan dengan potongan yang dilakukan secara manual, hijab laser cut memberikan hasil yang lebih apik dan meninggalkan kesan high-quality.

Jahitan yang tidak mudah rusak

Keunggulan lain dari hijab laser cut adalah jahitan yang lebih tahan lama. Dalam proses produksi, motif atau pola pada hijab dipotong dengan laser, bukan dijahit. Hal ini mengurangi risiko kerusakan jahitan dan menghasilkan jilbab yang lebih kuat dan awet.

Menghasilkan potongan rumit dalam waktu singkat 

Dengan teknologi laser, pembuatan motif atau pola yang rumit dapat dilakukan dengan cepat. Alat laser dapat memotong kain dalam waktu yang relatif singkat, terlepas dari kompleksitas desainnya. Hal ini memungkinkan produsen hijab untuk menciptakan berbagai potongan rumit dalam jumlah yang lebih banyak dan waktu yang lebih efisien.

Jilbab laser cut yang elegan dari Buttonscarves 

hijab laser cut

Apabila kamu sedang mencari hijab laser cut, koleksi hijab dari Buttonscarves dapat jadi pilihan yang tepat untukmu. Tidak hanya dibuat dari bahan berkualitas lembut, ringan, dan nyaman dipakai, Buttonscarves memiliki berbagai jenis jilbab yang didesain elegan serta finishing laser cut yang indah pada setiap tepi jilbab. Beberapa pilihan jilbab Buttonscarves yang memanfaatkan teknologi laser cut, di antaranya, jilbab voal, jilbab motif, jilbab square, jilbab pashmina, dan jilbab syar’i

hijab laser cut

Adapun signature laser cut Buttonscarves memiliki ciri khas pola potongan tepi yang berbeda dari hijab laser cut lain. Efek potongan tepi tersebut berupa pola gelombang kecil dengan titik tiga yang setiap ujungnya dipotong rapi dan halus menggunakan sinar laser. Detail ini mampu memberi kesan lebih cantik serta menarik pada penampilanmu, khususnya bagi kamu yang memakai varian shawl. Sebab pada varian shawl atau pashmina, detail gelombang akan langsung terlihat di area wajah saat kamu mengenakannya.

Selain itu, signature laser cut Buttonscarves juga sudah dipatenkan dan didaftarkan hak ciptanya. Jika menemukan jilbab dengan bentuk laser cut berbeda dengan bentuk signature laser cut Buttonscarves, maka sudah dipastikan produk tersebut adalah tiruan atau palsu.

Baca Juga: Cara Membedakan Scarf Buttonscarves Asli dan Palsu

Bagi kamu yang ingin tampil on-point, hijab motif laser cut dari Buttonscarves bisa jadi pilihan yang sempurna untukmu tampil stylish. Sedangkan bagimu yang menginginkan timeless-look, hijab voal polos laser cut Buttonscarves dengan berbagai varian warna cantik dapat kamu jadikan referensi. Overall, perpaduan warna, motif, model, material, hingga potongan laser cut dari kerudung Buttonscarves, menjadikan semua koleksi jilbab Buttonscarves tampak elegan dan berkelas. Terlebih, signature gold B yang khas pada jilbab Buttonscarves juga dapat menambah kesan mewah pada penampilanmu. 

Tertarik dengan hijab laser cut dari Buttonscarves? Temukan sekarang juga koleksi terbaru hijab laser cut Buttonscarves di website online store Buttonscarves maupun offline store Buttonscarves terdekat. Yuk, jangan sampai kehabisan!

Definisi, Jenis, Hingga Karakteristiknya – Buttonscarves

Kamu mungkin sudah cukup familiar dengan bahan polyester. Bahan ini memang merupakan salah satu jenis bahan yang sering digunakan di industri mode sebagai bahan dasar pembuatan pakaian. Namun, sudahkah kamu mengetahui lebih lanjut apa itu sebenarnya bahan polyester?

Dalam kesempatan kali ini, Benang Jarum akan membahas detail mengenai bahan polyester, mulai dari pengertian, tipe, jenis, karakteristik, hingga tips mencuci kain polyester. Yuk, simak penjelasannya berikut!

Apa Itu Bahan Polyester?

Bahan Polyester

Sumber gambar: Photo by Landiva Weber from Pexels 

Berbeda dengan sutra, katun, dan wol yang berasal dari serat alami, polyester adalah kain buatan. Serat atau kain polyester dibuat melalui tahapan kimia yang cukup panjang menggunakan ethylene glycol dan asam tereftalat, yang dikombinasikan dengan polyethylene terephathalate (PET) yang berasal dari minyak bumi (petroleum). Maka dari itu, tak heran polyester juga dikenal sebagai kain sintetis.

Meskipun dibuat oleh manusia, bukan berarti kain polyester tidak bagus digunakan untuk memproduksi busana atau pakaian. Polyester pertama kali ditemukan di tahun 1941 dan terus mengalami perkembangan. Tepat pada pada tahun 1951, polyester mulai diperkenalkan ke publik Amerika dengan iklan ‘“sebagai serat ajaib yang bisa dipakai selama 68 hari tanpa penyetrikaan dan masih terlihat rapi”. Semenjak itu, bahan polyester terus populer hingga sekarang.

Baca Juga: Mengenal Bahan Katun: Definisi, Ciri-Ciri, dan Jenisnya

Tipe Bahan Polyester

Polyester umumnya terbagi menjadi tiga tipe utama yang paling sering digunakan. Tipe-tipe tersebut ialah:

Polyethylene Terephthalate (PET)

Polyester PET merupakan bahan polyester yang paling banyak digunakan dan termasuk polyester yang bisa didaur ulang. Bahan PET ini tahan terhadap senyawa kimia dan tidak berinteraksi dengan makanan maupun minuman. Untuk itu, selain pada pakaian, PET juga banyak digunakan sebagai tempat untuk makanan maupun minuman.

Poly1,4-cyclohexylene dimethylene terephthalate (PCDT)

Tipe bahan polyester selanjutnya, yaitu tipe PCDT. Tipe polyester ini memiliki ciri khas yang elastis dan lentur. Oleh sebab itu, tipe ini kerap kali dipakai sebagai bahan dasar dalam produksi kain untuk tirai jendela atau semacam penutup furnitur lainnya. PCDT dibuat dan dicampur dengan bahan gabungan zat asam yang ditambahkan bahan kimia lain, termasuk jenis senyawa poly-1,4-cyclohexylene-dimethylene.

Benang sintetis

Sesuai namanya, tipe polyester  ini terbuat dari benang sintetis, seperti filamen, benang pintal, dan nilon. Benang-benang tersebut dibuat menjadi satu untaian yang melewati proses khusus, yaitu memutar benang. Proses itulah yang kemudian menciptakan bahan polyester. Kain polyester jenis ini mempunyai tampilan yang lebih mirip dengan kain alami, seperti kapas, dibandingkan tipe polyester lain. 

Jenis-Jenis Polyester

Jenis Polyester

Sumber gambar: istock

Selain terbagi menjadi tiga tipe, polyester juga terdiri dari beberapa jenis yang berbeda. Hadirnya jenis ini merupakan hasil pencampuran polyester dengan bahan kain lain, seperti katun dan juga sutra. Berikut penjelasan lebih lengkapnya:

1. Bahan Lacoste CVC Pique

Jenis pertama yaitu bahan lacoste CVC Pique. Jenis ini merupakan kain yang dibuat dari campuran katun dan polyester. Sebab kombinasi tersebutlah, kain ini memiliki daya serap keringat yang baik seperti katun, namun juga lebih awet karena ada campuran polyester. 

2. Bahan Lacoste PE Pique

Bahan Lacoste PE memiliki ciri khas tampilan berupa lubang pori-pori berukuran sama yang terdapat pada permukaan kain. Biasanya bahan ini digunakan untuk membuat baju berkerah atau baju model polo. 

3. Bahan PE

Keunikan dari jenis bahan ini adalah 100% terbuat dari polyester tanpa campuran apapun. Bahan PE kerap digunakan untuk memproduksi pakaian secara massal dikarenakan biaya produksi terhadap bahan ini jauh lebih terjangkau dibandingkan bahan katun.

4. Bahan Woven

Bahan Woven adalah bahan dengan permukaan yang terlihat kasar jika dibandingkan dengan ketiga jenis bahan lainnya. Namun, apabila diraba, ternyata bahan Woven ini memiliki permukaan yang terasa halus. Pada umumnya, bahan ini digunakan untuk label baju.

Karakteristik Bahan Polyester

Adapun karakteristik sekaligus kelebihan bahan polyester, antara lain:

1. Tahan lama

Bahan polyester terkenal lebih awet dibandingkan jenis bahan lainnya, sehingga masa pakainya jauh lebih lama. Karakteristik tersebut menjadikan bahan polyester tahan terhadap berbagai jenis bahan kimia, di antaranya yaitu acid. Itulah mengapa polyester kerap kali digunakan sebagai campuran bahan untuk berbagai kebutuhan, seperti pakaian, sofa, dan lainnya.

2. Mudah kering

Polyester bersifat hidrofobik dan cepat kering. Meskipun terkena air atau hujan sekali pun, pakaian berbahan polyester akan lebih mudah dikeringkan. Dengan kemampuan ini, kamu dapat menggunakan bahan polyester untuk pakaian khusus kegiatan outdoor.

3. Tidak mudah kusut

Bahan polyester  juga cenderung lebih tahan terhadap kusut daripada serat alami seperti katun. Sebab itu, bahan polyester jarang terlihat begitu kucel meski sering digunakan. Tak heran, bahan polyester banyak digemari orang. 

4. Kuat dan ringan

Selain karakteristik dan kelebihan di atas, bahan polyester juga diklaim kuat dan ringan. Mau dicuci dry celaning ataupun dicuci menggunakan pelarut jenis organik, kamu tak perlu khawatir karena bahan ini terbukti tahan terhadap reaksi pencucian secara kimiawi tersebut.

Cara Mencuci Bahan Polyester

Walaupun polyester sebenarnya tidak terlalu ribet dalam perawatannya, bahan polyester juga perlu dicuci dengan hati-hati supaya tidak mudah rusak. Berikut adalah tips mencuci kain polyester:  

Periksa label perawatan

Selalu periksa label perawatan pada pakaian polyester sebelum kamu mencucinya. Label ini biasanya memberikan instruksi yang jelas tentang cara mencuci, suhu air, dan suhu setrika yang disarankan.

Apabila ada noda, utamakan cuci noda dulu

Jika kamu menemukan noda pada pakaian, utamakan cuci bagian pakaian yang terkena noda terlebih dahulu sebelum mencuci pakaian secara keseluruhan. Pencucian dengan cara ini dianggap lebih efektif, karena noda akan lebih cepat hilang dan baju jadi benar-benar bersih. 

Pisahkan pakaian

Pisahkan pakaian polyester dari pakaian dengan warna yang sangat berbeda atau yang memiliki trim atau aksesori yang bisa merusak kain. Hal ini akan mencegah pewarnaan transfer atau kerusakan lainnya.

Gunakan deterjen ringan

Gunakan deterjen yang ringan atau deterjen biasa untuk mencuci pakaian pada umumnya. Hindari deterjen berbasis pemutih yang keras, karena dapat merusak serat polyester.

Baca Juga: Apa itu Bahan Linen dan Karakteristiknya

Itu dia serba-serbi pengetahuan tentang bahan polyester. Mulai dari pengertian, jenis, karakteristik, hingga cara mencuci bahan polyester. Bagaimana, tertarik dengan pakaian berbahan polyester? Atau jangan-jangan tanpa sadar ternyata kamu sudah memiliki baju berbahan polyester di rumah?

Koleksi Baju Bahan Polyester Berkualitas dari Benang Jarum

Koleksi Baju Bahan Polyester Berkualitas dari Benang Jarum

Apabila ingin menambah koleksi baju berbahan polyester di rumah, Benang Jarum memiliki berbagai koleksi baju cantik dan elegan yang terbuat dari material polyester. Semua koleksi baju berbahan polyester Benang Jarum memiliki tekstur yang lembut, sehingga akan nyaman digunakan. Belanja sekarang juga di website Benang Jarum atau kamu bisa mengunjungi offline store Benang Jarum terdekat di kotamu, ya!